Ternyata Aminullah-Zainal Bayar Puluhan Miliar Hutang Masa Mawardi-Illiza

WARTA PERUBAHAN

- Redaksi

Jumat, 21 Juni 2024 - 18:51 WIB

6027 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH – Tudingan terkait hutang Pemko Banda Aceh masa kepemimpinan Aminullah-Zainal terkesan sengaja dibesar-besarkan. Padahal, semua itu masih dalam skala wajar. Apalagi hampir semua daerah di Indonesia sedang dilanda kesulitan keuangan selama pandemi Covid-19.

“Jika kita bicara lebih jauh, maka pemerintahan sebelum Aminullah juga bisa dinilai buruk karena juga meninggalkan hutang. Mawardi-Illiza juga meninggalkan hutang yang sampai sekarang salah satunya adalah Pasar Aceh. Hutang masa Illiza itu bahkan sudah dibayar sebanyak Rp 25 miliar oleh Aminullah-Zainal di masa kepemimpinannya. Kalau tidak dibayarkan, tidak lunas juga hutang masa Mawardi-Illiza itu,” ungkap Koordinator Gerakan Mahasiswa Peduli Kota (GMPK), Ozy Rizki, kepada media, Senin, 18 Juli 2022.

Ozy menjelaskan, berdasarkan hasil penelusuran pihaknya, Pemko Banda Aceh di bawah kepemimpinan Aminullah-Zainal berhasil menyicil hutang yang ditinggalkan pemerintahan Illiza tersebut sebanyak Rp 5 miliar per tahun selama 5 tahun.

“Kalau tidak dibayar Pemko masa Aminullah-Zainal, hutang itu juga tak terbayarkan. Belum lagi pembangunan BMEC, program merugi masa Illiza yang menyedot anggaran sampai Rp 100 miliar,” ujar alumni ekonomi manajemen Unsyiah itu.

Pihaknya menilai, kondisi saat ini yang terlalu membesarkan persoalan utang masa Aminullah-Zainal yang disebabkan oleh selisih target PAD karena kondisi Covid-19 itu terkesan dipolitisir dan dilebih-lebihkan bahkan cenderung lebay. Padahal, hutang puluhan miliar masa sebelum itu justru dibayarkan oleh Aminullah-Zainal.

“Sederhananya perlu diluruskan, bahwa hutang daerah itu sifatnya defisit, yakni kelebihan dalam penyusunan program sementara pendapatan tidak tercapai karena Covid-19, sehingga ada kegiatan yang tidak terbayarkan pada tahun berjalan,” kata Ozy.

Penyebab defisit bisa jadi karena program kelebihan dikarenakan pimpinan daerah terlalu semangat membuat program sesuai RPJM dan untuk masyarakat, serta DPRK terlalu bersemangat mengalokasikan anggaran pokok pikiran.

Namun, perlu dicatat oleh masyarakat, hutang daerah itu bukan uang daerah yang dikorupsi atau dipinjamkan oleh pribadi maupun kelompok tertentu. Penyelesaian hutang daerah itu tinggal dianggarkan dalam APBK atau APBK-P selanjutnya. Jangan dianggap hutang itu uang daerah yang hilang. Di sini kadang-kadang terlalu hiperbola dan terkesan mengada-ada, sehingga digiring ke arah yang menyesatkan publik,” jelasnya.

Ozy menekankan pentingnya memahami konteks hutang daerah secara benar agar tidak terjadi kesalahpahaman yang bisa merugikan pihak-pihak yang sebenarnya bekerja keras untuk menyelesaikan masalah keuangan daerah.

“Jadi, sebelum menghakimi, mari kita lihat fakta dan angka yang ada. Aminullah-Zainal tidak hanya memikirkan hutang baru tetapi juga menyelesaikan hutang lama yang ditinggalkan oleh pendahulunya,” tutup Ozy.

Berita Terkait

Untuk Gubernur Aceh ke Depan, Anak Muda Dukung Mualem-Dek Fad
PW SEMMI ACEH Mengutuk Tindakan Kekerasan yang Dilakukan Oleh Oknum Kepolisian Daerah Aceh
Kombes Misbahul Munauwar Dipromosikan sebagai Wakapolda Aceh
PKB Resmi Dukung Aminullah – Isnaini Sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh 2024-2029
Gerakan Mahasiswa dan Pemuda NKRI Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Aceh
Pangdam Iskandar Muda Silaturahmi Bersama Ketua PWI dan Pemred Aceh
PLN UID Aceh dan Srikandi PLN kembali lakukan program Srikandi sahabat anak di UPTD Rumoh Sejahtera Aneuk Nanggroe
Perlu Pemimpin yang Menegakkan Syariat, Maka Pilihlah Pemimpin Sesuai Syari’at: Tgk Ahmadi, S.H. (Penyuluh Agama Islam Kota Banda Aceh)

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 20:12 WIB

Pj Gubernur Agus Fatoni Pastikan Pihaknya Sigap Menyelesaikan Permasalahan di PON XXI Wilayah Sumut

Minggu, 1 September 2024 - 17:00 WIB

Fun Bike Ceria dan Senam Sehat Bersama Rindam V Brawijaya

Minggu, 1 September 2024 - 12:29 WIB

Kalapas Narkotika Kelas IIA Samarinda Theo Adrianus Hadiri Lepas Sambut Kalapas Tenggarong

Minggu, 1 September 2024 - 11:19 WIB

Komitmen Peningkatan Layanan, Kakanwil Kemenkumham Kalteng Saksikan Serah Terima Kalapas Kelas IIB Pangkalan Bun

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 15:27 WIB

Pengambilan Sumpah, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Kepala Unit Pelaksana Teknis

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 12:49 WIB

Program Pembinaan di Lapas Labuhan Bilik Mendapat Pujian dari Kanwil Kemenkumham Sumut

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 11:27 WIB

Kunjungan Tim Divisipas Kemenkumham Sumut: Lapas Labuhan Bilik Aman dari Halinar

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 09:38 WIB

Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumut, Rudi Fernando Sianturi Hadiri Pisah Sambut di Rutan Tarutung

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Untuk Gubernur Aceh ke Depan, Anak Muda Dukung Mualem-Dek Fad

Senin, 16 Sep 2024 - 02:06 WIB