Pengaruh USDT di Pasar Kripto dan Potensinya di Industri Komoditas

REDAKSI JAWA TIMUR

- Redaksi

Rabu, 24 Juli 2024 - 19:54 WIB

6015 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

USDT, atau juga dikenal sebagai Tether, adalah salah satu stablecoin terbesar dan paling berpengaruh di dunia kripto. Dengan kapitalisasi pasar yang mencapai lebih dari $114 miliar, USDT menjadi aset kripto terbesar ketiga di dunia, setelah Bitcoin dan Ethereum.

Sebagai stablecoin yang dipatok pada dolar AS, USDT memiliki peran penting dalam pasar komoditas dan sering digunakan sebagai alat pembayaran lintas negara. USDT telah berkembang menjadi sistem pembayaran global yang banyak digunakan oleh negara-negara yang mengalami inflasi tinggi dan memproduksi bahan mentah. Menurut CEO Tether, Paolo Ardoino, volume perdagangan harian USDT sering kali melebihi volume perdagangan Bitcoin dan Ethereum jika digabungkan.

Ardoino menambahkan bahwa USDT semakin disukai oleh negara-negara seperti Turki, Argentina, dan Brasil untuk membeli bahan baku seperti kapas dan emas. Penggunaan USDT dalam industri komoditas menunjukkan potensi besar stablecoin ini untuk merevolusi sistem pembayaran global.

Stabilitas USDT di Tengah Persaingan Stablecoin

Meskipun persaingan di pasar stablecoin semakin meningkat dengan hadirnya stablecoin dari perusahaan seperti Circle dan PayPal, USDT tetap menjadi yang terdepan. Ardoino menganggap bahwa meningkatnya persaingan adalah hal positif karena menciptakan pasar yang lebih tangguh dan alternatif yang lebih banyak. Meskipun demikian, Tether tetap optimis dapat mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar karena pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan pengguna.

Pengaruh USDT terhadap Nilai Tukar USDT to IDR

Nilai tukar USDT to IDR dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk volume perdagangan, permintaan, dan stabilitas pasar kripto secara keseluruhan. USDT sering digunakan oleh trader di Indonesia sebagai alat lindung nilai terhadap volatilitas harga mata uang kripto lainnya. Dengan volume perdagangan yang tinggi dan kestabilannya yang dipatok pada dolar AS, USDT menawarkan kepercayaan bagi para pengguna di Indonesia untuk melakukan transaksi dan investasi.

Keunggulan USDT dalam Industri Kripto

Sebagai stablecoin terbesar, USDT memiliki beberapa keunggulan dibandingkan stablecoin lainnya:

Likuiditas Tinggi: USDT memiliki volume perdagangan harian yang sangat tinggi, membuatnya mudah untuk dibeli dan dijual tanpa mempengaruhi harga pasar secara signifikan.

Stabilitas: Dengan dipatok pada dolar AS, USDT menawarkan stabilitas yang lebih baik dibandingkan mata uang kripto lainnya yang cenderung lebih volatil.

Adopsi Global: USDT digunakan secara luas di berbagai negara dan platform perdagangan kripto, menjadikannya alat pembayaran yang populer di kalangan trader dan investor.

Meskipun memiliki banyak keunggulan, USDT juga menghadapi beberapa tantangan, termasuk regulasi yang semakin ketat dan persaingan dari stablecoin baru. Namun, Ardoino tetap optimis bahwa USDT akan terus memimpin pasar stablecoin karena pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pengguna dan komitmen untuk menyediakan layanan yang andal.

Tentang Bittime

Bittime melalui PT Utama Aset Digital Indonesia adalah platform investasi aset kripto yang telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo). Bittime juga merupakan anggota Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).

Selaku platform investasi aset kripto, Bittime memiliki visi untuk memanfaatkan teknologi blockchain demi menghadirkan akses menuju kemerdekaan finansial yang adil bagi semua orang, terlepas dari lokasi atau posisi keuangan mereka.

Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Koding Next Luncurkan e-Book Gratis: Panduan AI untuk Orang Tua dan Anak!
Ciri-Ciri Pembalut Berbahaya yang Wajib Dihindari
Rasakan Kecerdasan Kehidupan Masa Depan Bersama Hisense di IFA 2024
Pop Mie Gandeng EVOS Hadirkan Keseruan Esports Lewat Pop Mie Campus Gaming Ground
Fabil Natural Berambisi Jadi Pemain Skincare Terbesar di Asean
Sinergi Indonesia Menuju Sukses World Expo 2025 Osaka
Mirip dengan 2016, Kemana Arah Bitcoin Cycle Tahun Ini?
Telkom, Universitas Padjadjaran, dan British Council Resmikan Fasilitas Pusat Layanan Disabilitas, Assistive Learning Hub, dan Telkom Digital Talent Corner

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 20:12 WIB

Pj Gubernur Agus Fatoni Pastikan Pihaknya Sigap Menyelesaikan Permasalahan di PON XXI Wilayah Sumut

Minggu, 1 September 2024 - 17:00 WIB

Fun Bike Ceria dan Senam Sehat Bersama Rindam V Brawijaya

Minggu, 1 September 2024 - 12:29 WIB

Kalapas Narkotika Kelas IIA Samarinda Theo Adrianus Hadiri Lepas Sambut Kalapas Tenggarong

Minggu, 1 September 2024 - 11:19 WIB

Komitmen Peningkatan Layanan, Kakanwil Kemenkumham Kalteng Saksikan Serah Terima Kalapas Kelas IIB Pangkalan Bun

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 15:27 WIB

Pengambilan Sumpah, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Kepala Unit Pelaksana Teknis

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 12:49 WIB

Program Pembinaan di Lapas Labuhan Bilik Mendapat Pujian dari Kanwil Kemenkumham Sumut

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 11:27 WIB

Kunjungan Tim Divisipas Kemenkumham Sumut: Lapas Labuhan Bilik Aman dari Halinar

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 09:38 WIB

Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumut, Rudi Fernando Sianturi Hadiri Pisah Sambut di Rutan Tarutung

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Untuk Gubernur Aceh ke Depan, Anak Muda Dukung Mualem-Dek Fad

Senin, 16 Sep 2024 - 02:06 WIB