Harga Solana Hari Ini: Optimisme di Tengah Koreksi dan Potensi Persetujuan ETF

REDAKSI JAWA TIMUR

- Redaksi

Kamis, 25 Juli 2024 - 20:04 WIB

6013 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga Solana hari ini sedang mengalami penurunan untuk koreksi, namun minat besar dari para whale crypto dan ramainya pembicaraan mengenai ETF Solana mencerminkan keyakinan tinggi terhadap masa depan aset ini. Di tengah fluktuasi harga, para whale menunjukkan kepercayaan besar pada Solana (SOL), yang semakin menarik perhatian investor institusional dan ritel setelah persetujuan ETF Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).

Whale dan Staking SOL

Dalam dua hari terakhir, Lookonchain melaporkan bahwa dua whale telah menarik 238.893 SOL senilai USD 41,4 juta dari Binance untuk dimasukkan ke dalam staking. Langkah ini tidak hanya menunjukkan keyakinan besar para investor terhadap potensi Solana, tetapi juga optimisme terhadap reward yang dapat diperoleh dari staking. Di sisi lain, optimisme ini juga semakin meningkat seiringan dengan prospek persetujuan ETF Solana.

Fundamental yang kuat, ditambah dengan prospek persetujuan ETF, semakin memacu permintaan dan likuiditas untuk Solana. Hal ini membuat Solana menjadi salah satu blockchain yang banyak dibicarakan di dunia kripto saat ini.

Proyeksi ETF Solana

Para analis memancarkan optimisme mengenai ETF Solana, meskipun ada beberapa rintangan regulasi yang harus dihadapi. Analis Senior ETF, Eric Balchunas, menyatakan bahwa persetujuan ETF Ethereum akan membuka jalan bagi instrumen keuangan serupa lainnya, termasuk Solana.

“Setelah peluncuran ETF Ether, akan ada aliran tambahan dan lebih banyak lagi produk Ethereum, kemudian Solana, dan mungkin tidak akan pernah berakhir. Ini sudah tidak terbendung lagi,” kata Balchunas.

Selain itu, Nate Geraci, Presiden ETF Store, juga menyuarakan sentimen positif ini. Ia mengatakan bahwa ETF SOL akan menyusul setelah Bitcoin dan Ethereum, serta menyoroti kemungkinan adanya ETF spot gabungan BTC, ETH, dan SOL.

Sejauh ini, hanya VanEck dan 21Shares yang telah mengajukan untuk mendaftarkan ETF Solana. Mantan Kepala Riset, Mathew Sigel, menjelaskan langkah-langkah persetujuan ETF Solana, mengungkapkan keyakinannya bahwa SOL memiliki fundamental yang sama kuatnya dengan Ethereum.

“Kami menyimpulkan bahwa Ethereum dan Solana, pada titik ini, pada dasarnya sama. Tidak ada entitas tunggal yang mengontrol lebih dari 20% [pasokan] Solana, mereka juga tidak dapat menghentikan chain secara sepihak,” ujar Sigel.

Chicago Board Options Exchange (CBOE) juga mendukung peluang ini dengan mengajukan formulir 19b-4 untuk ETF Solana. Formulir ini mengundang komentar publik, fase kritis dalam proses evaluasi SEC. Namun, meskipun ada optimisme, rintangan regulasi tetap menjadi tantangan yang harus dihadapi sebelum ETF Solana dapat disetujui.

Saat penulisan, harga Solana menunjukkan kenaikan yang signifikan. Dalam tujuh hari terakhir, nilai SOL to IDR naik sebesar 10% sejak pembukaan hari Rabu. SOL bahkan berhasil mengungguli kinerja baik Bitcoin maupun Ethereum. Antusiasme seputar ETF Solana terus menjaga harga aset tetap stabil dan meningkat.

Tentang Bittime

Bittime melalui PT Utama Aset Digital Indonesia adalah platform investasi aset kripto yang telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo). Bittime juga merupakan anggota Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).

Selaku platform investasi aset kripto, Bittime memiliki visi untuk memanfaatkan teknologi blockchain demi menghadirkan akses menuju kemerdekaan finansial yang adil bagi semua orang, terlepas dari lokasi atau posisi keuangan mereka.

Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Koding Next Luncurkan e-Book Gratis: Panduan AI untuk Orang Tua dan Anak!
Ciri-Ciri Pembalut Berbahaya yang Wajib Dihindari
Rasakan Kecerdasan Kehidupan Masa Depan Bersama Hisense di IFA 2024
Pop Mie Gandeng EVOS Hadirkan Keseruan Esports Lewat Pop Mie Campus Gaming Ground
Fabil Natural Berambisi Jadi Pemain Skincare Terbesar di Asean
Sinergi Indonesia Menuju Sukses World Expo 2025 Osaka
Mirip dengan 2016, Kemana Arah Bitcoin Cycle Tahun Ini?
Telkom, Universitas Padjadjaran, dan British Council Resmikan Fasilitas Pusat Layanan Disabilitas, Assistive Learning Hub, dan Telkom Digital Talent Corner

Berita Terkait

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:55 WIB

Polres Simalungun Serahkan Tersangka Korupsi Dana Desa Purwodadi ke Kejari, Kerugian Negara Capai Rp. 337 Juta

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 02:09 WIB

Kasus Kekerasan Terhadap Jurnalis Mandek; Ada Apa Dengan Polres Metro Tangerang Kota?

Minggu, 28 Juli 2024 - 03:18 WIB

Gawat..!! Di SPBU Rest Area KM 13,5 Tangerang Mobil Box Seludupkan BBM Bersubsidi Jenis Solar Bergentayangan

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:03 WIB

Video Viral Warga Datangi Rumah Ibadah di Teluknaga, Kapolres: Itu Video Lama dan Sudah Kondusif

Minggu, 23 Juni 2024 - 23:46 WIB

HUT Ketua Presidium FPII Gelar Acara Jurnalis Berbagi Kaum Duafa dan Anak Jalanan

Berita Terbaru