Banda Aceh:Partai Gerindra Aceh mengumumkan Prof. Adjunct Dr. Marniati, M.Kes, Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI), sebagai salah satu bakal calon Wakil Gubernur Aceh untuk Pilkada mendatang. Pengumuman ini disampaikan oleh Nasrul Sufi, Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah Partai Gerindra, pada sebuah konferensi pers di Banda Aceh.
Prof. Marniati adalah tokoh perempuan yang sangat dikenal oleh masyarakat Aceh. Beliau telah berpengalaman banyak dan sangat sukses di sektor pendidikan. Sebagai seorang akademisi, Prof. Marniati telah memberikan kontribusi besar dalam dunia pendidikan di Aceh. “Beliau adalah seorang tokoh perempuan yang berlatar belakang akademisi yang memiliki visi dan misi kuat untuk memajukan Aceh,” ujar Nasrul.
Partai Gerindra Aceh mengajukan empat nama bakal calon Wakil Gubernur Aceh. Selain Prof. Marniati, ada juga nama-nama lain seperti Dek Fad (Fadhlullah), Safaruddin, dan Sastra. Keputusan ini menunjukkan bahwa Gerindra serius dalam memilih calon yang memiliki kapabilitas dan dedikasi tinggi untuk memimpin Aceh.
Keputusan akhir mengenai calon Wakil Gubernur Aceh akan ditentukan oleh DPP Gerindra. “Kami akan mengajukan nama-nama ini ke DPP Gerindra dan berharap salah satu dari mereka mendapatkan rekomendasi untuk maju dalam Pilkada Aceh,” tambah Nasrul. Hal ini menunjukkan bahwa proses seleksi internal Gerindra sangat ketat dan berfokus pada kualitas calon.
Dalam wawancara terpisah, Prof. Marniati menyatakan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan oleh Gerindra. “Alhamdulillah, Gerindra memberikan kepercayaan kepada kami. Kami akan berupaya bekerja keras membangun komunikasi dan semoga Gerindra bisa memberikan dukungan kepada kami,” ujar Prof. Marniati. Beliau juga menambahkan bahwa jika terpilih, akan ada banyak program dan inovasi yang akan diimplementasikan untuk kemajuan Aceh.
Langkah Gerindra dalam mencalonkan Prof. Marniati mendapat respon positif dari berbagai kalangan masyarakat. Banyak yang menilai bahwa kehadiran beliau dalam kontestasi Pilkada akan membawa angin segar bagi Aceh, khususnya dalam sektor pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Dengan pengalaman dan rekam jejak yang dimiliki, Prof. Marniati dianggap sebagai calon yang potensial untuk membawa perubahan positif di Aceh. Masyarakat Aceh kini menantikan keputusan akhir dari DPP Gerindra dan berharap calon terbaik yang akan maju dalam Pilkada mendatang. (HS)